Fisika adalah fondasi penting dalam memahami alam semesta. Bagi siswa kelas 10, semester pertama adalah waktu krusial untuk membangun dasar yang kuat dalam konsep-konsep fisika. Artikel ini menyajikan 25 soal fisika yang mencakup materi-materi penting di semester 1, disertai pembahasan mendalam untuk membantu Anda menguji pemahaman dan mempersiapkan diri menghadapi ujian.
A. Besaran dan Satuan
Soal: Sebutkan tujuh besaran pokok dalam Sistem Internasional (SI) beserta satuannya.
- Pembahasan: Tujuh besaran pokok SI adalah:
- Panjang (meter, m)
- Massa (kilogram, kg)
- Waktu (sekon, s)
- Suhu (kelvin, K)
- Kuat Arus Listrik (ampere, A)
- Intensitas Cahaya (candela, cd)
- Jumlah Zat (mol, mol)
- Pembahasan: Tujuh besaran pokok SI adalah:
-
Soal: Ubahlah 72 km/jam menjadi m/s.
- Pembahasan: 72 km/jam = 72 (1000 m / 1 km) (1 jam / 3600 s) = 20 m/s
-
Soal: Jelaskan perbedaan antara besaran skalar dan besaran vektor, berikan contoh masing-masing.
- Pembahasan:
- Besaran skalar hanya memiliki nilai (magnitude). Contoh: massa, suhu, waktu.
- Besaran vektor memiliki nilai dan arah. Contoh: kecepatan, gaya, perpindahan.
- Pembahasan:
B. Pengukuran
-
Soal: Jelaskan apa yang dimaksud dengan ketidakpastian dalam pengukuran dan sebutkan sumber-sumbernya.
- Pembahasan: Ketidakpastian adalah rentang nilai di sekitar hasil pengukuran yang mungkin mengandung nilai sebenarnya. Sumbernya:
- Keterbatasan alat ukur
- Keterampilan pengamat
- Kondisi lingkungan
- Pembahasan: Ketidakpastian adalah rentang nilai di sekitar hasil pengukuran yang mungkin mengandung nilai sebenarnya. Sumbernya:
-
Soal: Sebuah balok diukur panjangnya menggunakan jangka sorong. Skala utama menunjukkan 12,5 cm, dan skala nonius menunjukkan angka 6 yang berimpit dengan skala utama. Jika ketelitian jangka sorong 0,05 mm, berapakah panjang balok tersebut?
- Pembahasan: Panjang = Skala Utama + (Skala Nonius Ketelitian) = 12,5 cm + (6 0,005 cm) = 12,53 cm
C. Kinematika Gerak Lurus
-
Soal: Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan tetap 25 m/s. Berapa jarak yang ditempuh mobil dalam waktu 10 detik?
- Pembahasan: Jarak = Kecepatan Waktu = 25 m/s 10 s = 250 m
-
Soal: Sebuah benda jatuh bebas dari ketinggian 45 meter. Jika percepatan gravitasi 10 m/s², berapa waktu yang dibutuhkan benda untuk mencapai tanah?
- Pembahasan: Menggunakan rumus gerak jatuh bebas: h = 1/2 g t² –> 45 = 0.5 10 t² –> t² = 9 –> t = 3 s
-
Soal: Sebuah sepeda motor dipercepat dari keadaan diam hingga mencapai kecepatan 20 m/s dalam waktu 5 detik. Berapakah percepatan rata-rata sepeda motor tersebut?
- Pembahasan: Percepatan = (Perubahan Kecepatan) / (Waktu) = (20 m/s – 0 m/s) / 5 s = 4 m/s²
-
Soal: Jelaskan perbedaan antara kecepatan dan kelajuan.
- Pembahasan:
- Kecepatan adalah besaran vektor yang menunjukkan seberapa cepat dan ke arah mana suatu benda bergerak.
- Kelajuan adalah besaran skalar yang hanya menunjukkan seberapa cepat suatu benda bergerak, tanpa memperhatikan arah.
- Pembahasan:
D. Kinematika Gerak Parabola
-
Soal: Sebuah bola dilempar dengan sudut elevasi 30° dan kecepatan awal 20 m/s. Hitunglah jarak mendatar maksimum yang dicapai bola. (g = 10 m/s²)
- Pembahasan: Jarak maksimum = (v₀² sin(2θ)) / g = (20² sin(60°)) / 10 = (400 * √3/2) / 10 = 20√3 meter
-
Soal: Sebuah peluru ditembakkan dengan kecepatan awal 100 m/s. Agar peluru mencapai jarak maksimum, berapakah sudut elevasi yang harus digunakan?
- Pembahasan: Jarak maksimum dicapai saat sudut elevasi 45°.
E. Hukum Newton tentang Gerak
-
Soal: Jelaskan bunyi Hukum I Newton (Hukum Kelembaman). Berikan contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
- Pembahasan: Benda akan cenderung mempertahankan keadaannya (diam atau bergerak lurus beraturan) kecuali ada gaya luar yang mempengaruhinya. Contoh: penumpang mobil yang terdorong ke depan saat mobil direm mendadak.
-
Soal: Sebuah balok bermassa 5 kg ditarik dengan gaya 20 N. Jika permukaan lantai licin, berapakah percepatan balok tersebut?
- Pembahasan: Menggunakan Hukum II Newton: F = m a –> 20 N = 5 kg a –> a = 4 m/s²
-
Soal: Jelaskan bunyi Hukum III Newton (Hukum Aksi-Reaksi). Berikan contoh penerapannya.
- Pembahasan: Setiap aksi akan menimbulkan reaksi yang sama besar dan berlawanan arah. Contoh: saat kita mendorong tembok, tembok juga mendorong kita dengan gaya yang sama besar namun berlawanan arah.
F. Gaya Gesek
-
Soal: Apa perbedaan antara gaya gesek statis dan gaya gesek kinetis?
- Pembahasan:
- Gaya gesek statis adalah gaya yang mencegah benda bergerak saat gaya luar belum cukup kuat.
- Gaya gesek kinetis adalah gaya yang bekerja pada benda yang sedang bergerak.
- Pembahasan:
-
Soal: Sebuah balok bermassa 10 kg berada di atas lantai kasar dengan koefisien gesek statis 0,4 dan koefisien gesek kinetis 0,2. Jika balok ditarik dengan gaya 30 N, apakah balok akan bergerak? Jika ya, berapakah percepatannya? (g = 10 m/s²)
- Pembahasan:
- Gaya gesek statis maksimum = μs N = 0,4 (10 kg * 10 m/s²) = 40 N. Karena gaya tarik (30 N) < gaya gesek statis maksimum (40 N), balok tidak bergerak.
- Pembahasan:
G. Usaha dan Energi
-
Soal: Apa yang dimaksud dengan usaha? Kapan usaha bernilai positif, negatif, dan nol?
- Pembahasan: Usaha adalah energi yang dipindahkan akibat gaya yang menyebabkan perpindahan.
- Usaha positif: gaya searah dengan perpindahan.
- Usaha negatif: gaya berlawanan arah dengan perpindahan.
- Usaha nol: gaya tegak lurus dengan perpindahan atau tidak ada perpindahan.
- Pembahasan: Usaha adalah energi yang dipindahkan akibat gaya yang menyebabkan perpindahan.
-
Soal: Sebuah balok didorong dengan gaya 50 N sehingga berpindah sejauh 2 meter. Berapakah usaha yang dilakukan?
- Pembahasan: Usaha = Gaya Perpindahan = 50 N 2 m = 100 Joule
-
Soal: Apa perbedaan antara energi potensial gravitasi dan energi kinetik?
- Pembahasan:
- Energi potensial gravitasi adalah energi yang dimiliki benda karena posisinya terhadap permukaan bumi.
- Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena gerakannya.
- Pembahasan:
-
Soal: Sebuah bola bermassa 2 kg dijatuhkan dari ketinggian 5 meter. Berapakah energi potensial gravitasi bola saat ketinggian 2 meter? (g = 10 m/s²)
- Pembahasan: Energi Potensial = m g h = 2 kg 10 m/s² 2 m = 40 Joule
-
Soal: Sebuah mobil bermassa 1000 kg bergerak dengan kecepatan 20 m/s. Berapakah energi kinetik mobil tersebut?
- Pembahasan: Energi Kinetik = 1/2 m v² = 1/2 1000 kg (20 m/s)² = 200.000 Joule
H. Impuls dan Momentum
-
Soal: Apa yang dimaksud dengan impuls dan momentum? Bagaimana hubungan antara keduanya?
- Pembahasan:
- Impuls adalah perubahan momentum.
- Momentum adalah ukuran kesulitan untuk menghentikan suatu benda yang bergerak.
- Hubungan: Impuls = Perubahan Momentum (I = Δp)
- Pembahasan:
-
Soal: Sebuah bola bermassa 0,5 kg dipukul dengan gaya 100 N selama 0,01 detik. Berapakah impuls yang diberikan pada bola?
- Pembahasan: Impuls = Gaya Waktu = 100 N 0,01 s = 1 Ns
-
Soal: Jelaskan apa yang dimaksud dengan hukum kekekalan momentum.
- Pembahasan: Dalam sistem tertutup (tidak ada gaya luar), total momentum sistem sebelum tumbukan sama dengan total momentum sistem setelah tumbukan.
-
Soal: Sebuah bola bermassa 2 kg bergerak dengan kecepatan 5 m/s menumbuk bola lain bermassa 3 kg yang diam. Setelah tumbukan, kedua bola bergerak bersama-sama. Berapakah kecepatan kedua bola setelah tumbukan?
- Pembahasan: Menggunakan hukum kekekalan momentum: (m₁v₁ + m₂v₂) sebelum = (m₁ + m₂)v sesudah –> (2 kg 5 m/s + 3 kg 0 m/s) = (2 kg + 3 kg) * v –> 10 = 5v –> v = 2 m/s
Kesimpulan
Dengan memahami dan mampu menyelesaikan soal-soal di atas, Anda telah memiliki dasar yang kuat dalam konsep-konsep fisika semester 1 kelas 10. Teruslah berlatih dan jangan ragu untuk bertanya jika ada kesulitan. Selamat belajar dan semoga sukses!





